Ny.S/55tahun/perempuan/petani/tamat SD/islam/Pangkalan Lampan, OKI
MRS : 21 maret 2012
Sosial ekonomi keluarga :
Pasien dan suaminya bekerja sebagai petani. Pasien tinggal bersama 1 orang anak perempuannya yang telah menikah. Anak perempuan dan menantunya juga bekerja sebagai petani. Kesan : sosial ekonomi menengah ke bawah
Anamnesa (autoanamnesis, 26-03-2012 pukul 12.30 wib)
Kisaran 3 tahun SMRS, pasien mengeluh timbul bercak berwarna putih, seperti panu, dan tidak gatal. Pasien mengatakan adanya rasa baal pada bercak tersebut. Bercak tersebt bertmbah sehingga pasien kemudian berobat ke dukun tanpa diberi obat apapun, keluhan tidak hilang. Kemudian pasien berobat ke Puskesmas dan diberi 2 macam jenis obat yang dikonsumsi kurang lebih selama 1 tahun, pasien tidak tau nama obatnya. Pasien mengaku keluhan hilang, tetapi pasien tidak minum obat dan kontrol secara teratur.
Kisaran 1 tahun SMRS pasien mengeluh timbul bentol-bentol merah pada wajah, kedua lengan, kedua tungkai, yng kdg terasa nyeri. Pasien juga mengeluh demam tinggi, rasa baal pada kedua telapak kaki, dan kulitnya kering, pecah-pecah terutama pada kedua tungkai. Pasien kemudian berobat ke puskesmas dan dirujuk ke RS RIvai Abdullah. pasien mengaku smpat diperiksa di cuping telinga dn 4 tmpt lain dan dinyatakan mnderita kusta. pasien dirawat selama 2 minggu dan diberi tablet penurun panas (pct), pil merah, pil hijau dan pil kuning, tetapi pasien tidak tau nama obatnya. pasien mengaku BAK berwarna merah setelah mengkonsumsi obat tersebut. Pasien pulang dan mengkonsumsi obat sebanyak 12 keping dalam 1 tahun dan kontrol secara teratur, obat habis pada bulan agustus tahun 2011.