Tuesday, May 20, 2014

hoping a baby growing in my womb now

aku cuma nulis blog di waktu senggang, intinya, saat lagi nulis, berarti ga lagi ngapa2in, ga lagi makan, ga lagi ngobrol, ga lagi praktek. tapi ada dua alesan pasti kenapa aku ngepost sesuatu di blog.
1. im so happy over things and need it all to stored here so that someday i can read it over and over and feel the enjoyment
2. im in a blue mood. and somehow, i feel a relief after writing it all down here. dengan banyak pengandaian dan penghalusan disanasini, supaya ga terlalu desperate, ga terlalu lebay, dan ga terlalu keliatan kayak moaning myrtle, tapi intinya, im feeling blue.

so yess, im feeling blue now. ini sambil nungguin si ayang pijet, sambil nonton DEDDY SHOW sesuatu di global tv, sambil penasara apa balesan message mbak yuyun d FB, jadi mari kita tulistulis.
semua orang yang nikah pasti berharap punya baby sendiri. PASTI. masalahnya, ada banyak kemungkinan hal hal yang bikin suatu pasangan buat menundanya. bukannya melawan takdir Tuhan, yess they must know God has MASTER plan, but they do have their own plan for what they think best for their lives.
ga kok, aku sama ka aidyl ga lagi nunda, we're trying our best to get me pregnant. and noone expecting myself to pregnant way morrreeee than i do. ya kan?

tiap ditanyain "udah isi belom?" itu rasanya pengen cuma nunjukin kertas, "belum, doain ya", karena tiap harus ngomong, rasanya gimana ya, ga enak aja gitu. but i have to. apalagi kalo yg nanya orang2 yang lebih tua, demi azas kesopanan, harus kan dijawab baik2. abis itu bakal denger doa mereka, iya itu doa, bukan sekedar basabasi, semua yg diucapin itu doa, tapi ya tetep aja, akunya cuma bisa senyum masem, senyum yg cuma dibibir. (tiba2 keinget lagu "manis dibibiiir~~ *ga tau lagi lanjutannya)

hari ini kondangan sepupunya kak aidyl, udah menyiapkan diri buat jawab template ini sih, tapi lucky me, noone asked me! what a relief. cuma pas aku mainin dedek bayi gendut lucu, dibilangin "sabar aja, snanti juga ada gilirannya". dan aku tinggal meng-amin-kan. dedek itu lucuuu benerrrr. lehernya sampe ilang gitu saking ndutnya. jadi inget, dulu kak aidyl pernah bilang, "yang, kyai ga mau ah anak kyai obesitas". ini suami satu kayak yakin bener istrinya bakal bikin anak dia obesitas. hihi

nah langsung aja ke poin utama yg bikin sedih ga berdasar ilmiah ini.
jadi ini ceritanya aku abis pijet. sebagai dokter, yang pernah stase obgyn, yang dulu sering marah2 sama ibu2 hamil yang jadi keguguran, atau emang dasarnya mau aborsi, atau yang jadi lahir prematur anaknya, gara gara diurut2 perutnya, aku ga mau perutku diurut. minggu depan jadwal mens menurut aplikasi favorit aku dan temen2, "my period calender". (ini penting di donlot yaaa buat semua yg mau nikah dalam waktu dekat, cari aja di playstore, gambar diary pink dengan bunga putih ditengahnya). im expecting to have a baby this month. cant I, Ya Allah?
tapi si tante pas akhir bilang, "kak, cb tante liat dikit perutnya"

POST ini berhenti karena mendadak si ayang udah selesai pijet, trus he hugged me and said, "knapa sayang? kan ada kyai,, jgn sedih gitu mukanya, senyum dong" and other comforting words yg akhirnya bikin mewek. dia ini satu orang yang paling banyak liat tangisan aku kayaknya, i just cant hold my tears in front of him. i may seems like a tiger outside, but im a kitty when im with him. orang orang sampe enek gitu kalo liat aku mulai manja sama si ayang. hihi
so when someone say "you look very blissful with your husband" (and someone said so, *lirik lirik mbak yuyun*), im definitely say "yes i am. and how can im not?".

JODOH ITU TENTANG MERASA NYAMAN MENJADI DIRI ANDA SENDIRI SEUTUHNYA DIDEPAN DIA

daaaaaan setelah itu lepaslah semua gundah gulana. hatinya jadi plong lagi. trus ga lanjut nulis post deh sampe 2 hari berikutnya, sebelum praktek pagi, nyelesain yg tertunda ini.

jadi setelah pegang2 perut, si tante diem aja. lah aku kan jadi nanya, "knapa tan? ga ada isinya ya?". dan dijawab "iya" dengan muka sedih.

ini yang bikin jd mewek bawang bombay. ini satu jiwa raga udah menanti2 hari mens yang masih satu minggu lagi sambil harap harap cemas, dan kata itu kayak meluluhlantakkan semuanya. lucu ya. seorang dokter, lulusan universitas negri, dulu lulus sarjananya cumlaude, jadi sedih cuma karena perutnya dipegang pake tangan, bukan USG, sama seorang tukang urut, bukan dokter kebidanan. that's how big i want a baby inside my womb, that's how i really really mean my prays. cuma berharap, semoga Allah segera memberi kami tangan tangan mungil itu. :')

kata k aidyl, "sabar yang, semua ada waktunya, nanti kesempatan kita juga akan tiba".

again. although we have our own wishes and plans, God has master plans.

2 comments:

  1. Semangat cha.. semangat bikininya.. *lho*

    Kalau sudah waktunya pasti mblendung kog.. :) bener kata kamu.. Tuhan punya rencana.. dan percayalah.. Tuhan itu pengarang yg terhebat. Dia sudah merencanakan semuanya dengan sangat adil, sangat tepat dan sangat indah.

    So apapun yg terjadi... smile to Him and say "biarlah kehendakMu mewujud dengan cepat dan tepat untuk kebaikan semuanya"

    ReplyDelete
  2. kyaa~ anak motivator emang beda ya bicaranya. iya det, semangaaattt!!!

    ReplyDelete