Monday, May 4, 2009

daging vs global warming

Berdasar pola makan selama 1 Tahun per Orang, pemakan daging menyumbangkan emisi yang setara dengan emisi mobil yang berjalan sejauh 4.758 km. Bayangkan jika banyak orang makan daging!


tau knapa??
bukan gara2 eek kita banyak emisi nya ato CO dalem kentut kita berbahaya. Tapi ini lebih ke gimana sepotong daging, sepentung ayam, segelas susu, sebutir telur, selapis keju, semangkuk yogurt, dan jeroan2 itu bisa sampe kepiring kita dan kita makan!

Pemanasan Global adalah kejadian meningkatnya temperatur rata-rata atmosfer, laut dan daratan Bumi. Pemanasan Global disebabkan diantaranya oleh “Greenhouse Effect” atau yang kita kenal dengan EFEK RUMAH KACA. Efek rumah kaca disebabkan karena naiknya konsentrasi gas karbondioksida (CO2) dan gas-gas lainnya di atmosfer.

Ini beberapa fakta yang gw tau!

  1. Peternakan itu adalah penyebab utama penebangan Hutan. Bayangin aja kalo semakin banyak Hutan ditebang buat jadi peternakan. sekarang aja 70% hutan Amazon udah dialih fungsiin jadi peternakan. ekosistem hutan terganggu. Bakalan banyak spesies flora dan fauna yang punah. Perubahan iklim bakal ga tentu, jadi penyakit2 menahun kayak DBD sama ISPA juga ga tentu. malah parahnya, bakal tambah banyak penyakit baru gara2 timbulnya ekosistem2 baru yang sesuai buat bibit penyakit! IMAGINE THAT!
  2. Penebangan hutan untuk pembukaan lahan peternakan berkontribusi emisi 2,4 miliar ton CO2.
  3. Hampir 30% lahan didunia dipake untuk perternakan, dan lebih banyak lagi dipake buat lahan pakan ternak! Sementara tanah pada lahan tersebut pasti akan turun mutunya
  4. Dua pertiga lahan pertanian di muka Bumi ini digunakan untuk peternakan. Indonesia sendiri pada tahun 2006 mengimpor jagung untuk pakan ternak 1,77 juta ton.
  5. Alat pendingin yang dipakai dari awal proses memakai amat banyak energi listrik. bayangin, kulkas di rumah jagalnya, kulkas di distributor, sampe kulkas dirumah kita. Iya kalo daging seger, kalo kita beli sosis?? prosesnya kan lebih banyak lagi makan listrik.
  6. Energi fossil yang dipake juga ga kalah banyak. buat angkutannya, buat masaknya, apalagi kalo udah pengawetan blablabla, tambah banyak lagi tuh.
  7. Terus juga inefisiensi air. Sekian triliun galon air diperuntukkan untuk irigasinya saja
  8. Pengalihfungsian lahan pertanian jadi lahan peternakan. Pertanyaannya knapa ga jagung dan sayursayuran lain yang ada dicerna langsung di perut kita, manusia?? knapa harus lewat perut hewan??
  9. 1 orang makan daging sama dengan 15 orang vegetarian makan. Gw juga ga begitu ngerti ini masalah uangnya ato apanya, yg pasti dgn meningkatnya sektor peternakan, maka tingkat kelaparan akan semakin besar.

Fiuh, capek juga nulisnya.
Gw ga nyuruh kalian semua buat stop eating poultry product. but al least reduce it.
Kenapa? karena bumi kita udah kelewat banyak beban emisinya,.

Pernah denger ini?
"bencana kepunahan massal yang pernah terjadi pada 55 juta tahun yang lalu dikenal dengan masa PETM (Paleocene-Eocene Thermal Maximum). lebih dari 94% spesies mengalami kepunahan massal. Kematian massal terjadi mendadak karena turunnya level oksigen secara ekstrem"

dan ini bisa aja terjadi lagi kalo pemanasan global terus terjadi tanpa ditanggulangi.
slogan STOP GLOBAL WARMING, GREENPEACE, TANAM SERIBU POHON itu semua bukan cuma iseng, ini masalah serius teman.
so keep participate!
mulai dari diri sendiri, mulai dari hal kecil, mulai dari sekarang!

loh,, tiba2 ke global warming ya, ga ke makan daging lagi,, ya gitu intinya. Peternakan itu salah satu penyumbang emisi terbesar yang bakal ngaruh ke global warming. so, kurangi makan produk peternakan ya temen2^^



No comments:

Post a Comment